KOLASE – Polisi Melakukan Olah TKP Pasca Kecelakaan.							    KERINCI, Cuitan.id – Sebuah kecelakaan tunggal melibatkan kendaraan R6 jenis Mitsubishi Canter warna putih bernopol BH 8904 ML terjadi di Simpang 4 Tugu PKK, Jalur 2 Bukit Tengah, Desa Mukai Tinggi, Kecamatan Siulak Mukai, Kabupaten Kerinci, Minggu (26/10/2025) sekitar pukul 09:30 WIB.
“Kendaraan tersebut merupakan kendaraan dinas vendor KHS PT. PLN UP3 Jambi, yang mengalami rem blong sehingga hilang kendali dan terbalik,” kata Kapolres Kerinci AKBP Arya Tesa Brahmana, melalui Kasat Lantas Iptu Into Sujarwo.
Ditambahkan Kasat Lantas, adapun kronologi kejadiannya bermula ketika kendaraan yang dikemudikan Irwanto (45) melaju dari arah penurunan kantor Pol PP Bukit Tengah menuju simpang 4 Tugu PKK.
“Saat di penurunan Desa Mukai Tinggi, rem kendaraan mendadak mengalami blong. Pengemudi sempat mencoba menghentikan kendaraan menggunakan rem tangan, namun mobil tetap tidak terkendali dan keluar jalur hingga terbalik,” tambah Iptu Into Sujarwo.
Akibat kecelakaan tersebut, jelas Kasat Lantas, pengemudi mengalami luka di kepala dan kaki, sementara 6 penumpang lain mengalami luka-luka. “Mereka segera di bawa ke Puskesmas Siulak Gedang. Lima penumpang kemudian di rujuk ke Rumah Sakit Mayjend H.A. Thalib Sungai Penuh untuk perawatan lebih lanjut,” jelas Kasat Lantas.
Adapun Identitas Korban, Pengemudi: Irwanto, 45 tahun, Desa Beliung, Kota Jambi. Penumpang: Danil (42), Syahrul (23), Edi (20), Dedi (35), Faisal (29), Fadillah (55) dengan berbagai alamat dari Jambi, Medan, dan Muara Bungo.
Di duga penyebab kecelakaan tersebut karena Rem R6 Mitsubishi Canter mengalami blong. Karena dari olah TKP kondisi aspal di lokasi baik, lebar jalan 6 meter. Penurunan tajam, cuaca cerah, tanpa rambu lalu lintas.
“Pengemudi memiliki SIM B1. Akibat kejadian ini di perkirakan kerugian material mencapai Rp 50.000.000,” ujarnya.
Kecelakaan ini menjadi pengingat pentingnya pemeriksaan kendaraan secara rutin. Terutama untuk kendaraan dinas atau angkutan berat yang melintasi jalur penurunan tajam. (*)
Tidak ada komentar