48.821 Siswa di Jambi Ikuti Tes Kompetensi Akademik Serentak

JAMBI, Cuitan.id – Sebanyak 48.821 siswa di Provinsi Jambi, atau sekitar 86 persen dari total peserta didik, mengikuti Tes Kompetensi Akademik (TKA) yang digelar secara serentak hari ini, Senin (3/11/2025). Pelaksanaan ujian ini berlangsung di 776 satuan pendidikan di seluruh kabupaten dan kota.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jambi, M. Umar, menjelaskan bahwa TKA mencakup berbagai jenjang pendidikan menengah, mulai dari SMA, SMK, SMALB, Madrasah Aliyah, Pondok Pesantren, hingga Pendidikan Kesetaraan Paket C (PKBM).

Baca Juga

6 hari  lalu

Petisi Batalkan TKA 2025 Viral, Siswa Protes Persiapan Singkat

163 admincuitan

“Tes dilaksanakan di 776 satuan pendidikan se-Provinsi Jambi. Ini untuk melihat kemampuan akademik siswa di semua jenjang,” ujar Umar saat mendampingi Gubernur Jambi Al Haris meninjau pelaksanaan TKA di SMAN 8 Kota Jambi.

Umar menegaskan bahwa TKA tidak bersifat wajib dan tidak memengaruhi kelulusan siswa. Tes ini merupakan program prioritas dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, yang bertujuan untuk memetakan kemampuan akademik siswa di seluruh Indonesia.

“Sesuai arahan kementerian, TKA ini tidak diwajibkan dan tidak berpengaruh terhadap kelulusan. Namun, pelaksanaannya tetap kita optimalkan agar berjalan baik,” jelasnya.

Baca Juga

2 hari  lalu

Prabowo Akan Datangkan Guru Bahasa Inggris dari Selandia Baru

70 admincuitan

Dinas Pendidikan Provinsi Jambi memberikan fleksibilitas bagi siswa yang tidak bisa hadir di sekolah asal. Misalnya, siswa yang sedang mengikuti kegiatan nasional Pramuka di Gorontalo tetap dapat melaksanakan TKA di lokasi tersebut. Hal serupa juga berlaku bagi siswa SMK yang sedang magang di provinsi lain, seperti Yogyakarta, Jawa Barat, dan Batam.

“Mereka tetap melaksanakan TKA di lokasi tempat mereka berada,” kata Umar.

Sementara itu, bagi siswa yang memilih tidak mengikuti TKA, pihak sekolah diminta tidak memberikan sanksi, melainkan memfasilitasi dengan kegiatan mandiri sesuai kebijakan masing-masing sekolah.

“Tidak ada paksaan bagi siswa yang tidak ikut. Sekolah cukup mengganti dengan kegiatan mandiri,” tegasnya.

Gubernur Al Haris: Tes Ini Ukur Mutu Pendidikan

Gubernur Jambi, Al Haris, meninjau langsung pelaksanaan TKA di SMA Negeri 8 Kota Jambi dan SMK Negeri 1 Jambi. Dalam kunjungannya, ia menyampaikan bahwa TKA merupakan program baru dari Kementerian Pendidikan yang sangat baik untuk mengukur kemampuan siswa dan kualitas tenaga pendidik.

“TKA ini metode baru yang bisa menunjukkan kemampuan anak-anak didik kita di seluruh Indonesia. Pemerintah daerah juga bisa menjadikannya acuan untuk melihat standar pendidikan di masing-masing sekolah,” ujar Al Haris.

Menurutnya, hasil TKA dapat menjadi dasar evaluasi pemerintah dalam menentukan kebijakan peningkatan mutu pendidikan.

“Kalau nanti kita tahu hasilnya di tiap sekolah, pemerintah bisa membuat langkah strategis. Misalnya pelatihan tambahan, bimbingan belajar, atau kegiatan ekstrakurikuler,” jelasnya.

Selain memetakan kemampuan siswa, tes ini juga dapat mengukur efektivitas guru dan tenaga pendidik dalam melaksanakan proses belajar mengajar.

“Kemampuan guru juga bisa terlihat dari hasil TKA ini. Jadi, ini bukan hanya mengukur siswa, tapi juga keberhasilan pengajaran di sekolah,” tambahnya.

Al Haris berharap hasil TKA menjadi acuan bagi pemerintah pusat dan daerah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Jambi. “Yang penting, bagaimana kita bisa meningkatkan mutu anak didik, terutama dalam kemampuan akademik mereka,” tutup Gubernur. (*)