Erling Haaland Masih Superior, 5 Striker Rp9 Triliun Gagal Saingi

waktu baca 3 menit
Selasa, 4 Nov 2025 02:00 8 admincuitan

JAKARTA, Cuitan.id – Musim baru Premier League 2025/2026 menghadirkan sejumlah bomber mahal dengan nilai transfer fantastis. Namun, ketajaman Erling Haaland bersama Manchester City masih belum tergoyahkan.

Meski dikeroyok oleh lima penyerang baru dengan total nilai mencapai 457,3 juta euro (setara hampir Rp9 triliun), Haaland tetap menunjukkan dominasinya sebagai mesin gol paling mematikan di Inggris.

5 Bomber Baru dengan Harga Selangit

Bursa transfer musim panas lalu menjadi ajang pembelian besar-besaran oleh klub-klub Premier League.

Beberapa striker baru yang mencuri perhatian antara lain:

  • Alexander Isak – Didatangkan Liverpool dari Newcastle United seharga 145 juta euro, memecahkan rekor transfer termahal sepanjang sejarah Premier League.
  • Hugo Ekitike – Bergabung dengan Liverpool dari Eintracht Frankfurt dengan banderol 95 juta euro.
  • Benjamin Sesko – Direkrut Manchester United dari RB Leipzig dengan harga 76,5 juta euro.
  • Nick Woltemade – Newcastle United menggelontorkan 75 juta euro untuk mendatangkan penyerang asal Stuttgart ini.
  • Victor Gyokeres – Arsenal resmi memboyongnya dari Sporting CP dengan nilai 65,8 juta euro.

Total nilai kelima striker tersebut mencapai 457,3 juta euro, menjadikannya kumpulan bomber paling mahal dalam sejarah Premier League.

Meskipun lima penyerang baru itu dibeli dengan harga selangit, Erling Haaland tetap menjadi momok bagi semua bek di Liga Inggris.

Dalam 10 pekan pertama Premier League 2025/2026, striker asal Norwegia itu sudah mencetak 13 gol, jumlah yang sama dengan total gol gabungan kelima bomber baru tersebut.

Performa Haaland kembali mencuri perhatian setelah mencetak dua gol dalam kemenangan Manchester City 3–1 atas Bournemouth di Stadion Etihad, Minggu (2/11/2025).

Kemenangan itu membuatnya semakin kokoh di puncak daftar top skor Premier League musim ini.

Jika dibandingkan dengan para pesaingnya, Haaland unggul jauh.

Beberapa nama seperti Jean-Philippe Mateta (Crystal Palace), Antoine Semenyo (Bournemouth), Igor Thiago (Brentford), dan Danny Welbeck (Brighton) baru mencetak 6 gol — kurang dari setengah koleksi Haaland.

Sementara itu, performa para striker baru masih belum sesuai harapan:

  • Alexander Isak belum mencetak satu pun gol.
  • Benjamin Sesko baru mengoleksi 2 gol.
  • Hugo Ekitike sempat tampil menjanjikan di awal musim namun mandek di 3 gol.
  • Victor Gyokeres dan Nick Woltemade menjadi yang paling produktif di antara mereka dengan 4 gol.

Menurut data Opta, Haaland kini menjadi salah satu pemain dengan catatan gol terbanyak dalam 10 laga pertama Premier League sepanjang sejarah.

Raihan 13 gol-nya menyamai rekor Les Ferdinand pada musim 1995/1996 bersama Newcastle United.

Menariknya, torehan itu masih kalah dari dirinya sendiri yang mencetak 15 gol dalam 10 laga pertama musim 2022/2023.

Dominasi Haaland membawa dampak besar bagi Manchester City. Dalam 10 pertandingan, The Citizens selalu kalah ketika Haaland gagal mencetak gol — yaitu saat melawan Tottenham Hotspur dan Aston Villa.

Hal ini menunjukkan betapa pentingnya kontribusi sang striker berusia 25 tahun bagi skuad asuhan Pep Guardiola tersebut.

Meski Premier League musim ini dibanjiri striker-striker baru berharga fantastis, Erling Haaland tetap menjadi raja gol Liga Inggris.

Ketajamannya yang konsisten membuat Manchester City tetap menjadi tim paling ditakuti, sementara para rivalnya masih berjuang untuk menyesuaikan diri di liga paling kompetitif di dunia. (*)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA