MAGETAN, Cuitan.id — Dominasi Petrokimia Gresik di kancah bola voli nasional kembali tak terbendung. Klub asal Kota Gresik itu menutup musim Livoli Divisi Utama 2025 dengan cara paling sempurna juara tanpa terkalahkan sekaligus memborong penghargaan individu.
Bertanding di GOR Ki Mageti, Magetan, Jawa Timur, Petrokimia Gresik tampil luar biasa di partai puncak melawan TNI AU Electric, Sabtu (18/10/2025).
Bermaterikan pemain-pemain bintang seperti Mediol Yoku, Putri Agustin, dan Bela Sabrina, tim asuhan Ayub Hidayat menuntaskan laga final dengan kemenangan telak 3-0 (25-16, 25-22, 25-12).
Performa impresif juga datang dari dua middle blocker andalan mereka, Shella Bernadetha dan Geofanny Eka Cahyaningtyas, yang sukses meredam serangan TNI AU Electric sejak awal laga.
Hasil ini memastikan Petrokimia Gresik menyapu bersih 13 kemenangan tanpa kalah sepanjang turnamen.
Lebih dari sekadar juara, hasil ini mempertegas dominasi Petrokimia Gresik yang kini tiga kali berturut-turut menjuarai Livoli Divisi Utama prestasi langka di dunia voli putri Indonesia.
Salah satu kunci keberhasilan Petrokimia Gresik adalah performa Mediol Yoku, sang kapten dan motor serangan utama tim.
Penampilannya yang konsisten dan tajam membuatnya dinobatkan sebagai MVP (Most Valuable Player) Livoli Divisi Utama 2025.
Tak berhenti di situ, Mediol juga terpilih sebagai Best Outside Hitter (OH) bersama Poppy Aulia dari TNI AU Electric.
Daftar Lengkap Penghargaan Individu Livoli Divisi Utama 2025
MVP: Mediol Yoku (Petrokimia Gresik)
Best Outside Hitter: Mediol Yoku (Petrokimia Gresik), Poppy Aulia (TNI AU Electric)
Best Middle Blocker: Geofanny Eka Cahyaningtyas (Petrokimia Gresik), Dinda Syifa Ammelia (TNI AU Electric)
Best Opposite Hitter: Ersandrina Devega (TNI AU Electric)
Best Setter: Ajeng Nur Cahaya (Petrokimia Gresik)
Best Libero: Indah Guretno (Bank Jatim)
Menariknya, dalam daftar penghargaan individu tahun ini tak ada nama Megawati Hangestri, yang biasanya menjadi langganan nominasi.
Hal ini menunjukkan pergeseran kekuatan di bola voli putri nasional, di mana generasi baru seperti Mediol Yoku Cs mulai mengambil alih panggung utama.
Dengan gelar ketiga secara beruntun dan performa yang konsisten di setiap laga, Petrokimia Gresik kini resmi menjadi simbol supremasi voli putri Indonesia. (*/HS)
Tidak ada komentar